Wamen BUMN soal Belanja Pertamina: Itu Ditanyain Pak Luhut Terus

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Budi Gunadi Sadikin mengatakan bahwa Menteri Koordinator Bidang Kelautan dan Investasi memberikan perhatian khusus pada penggunaan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) PT Pertamina. Bahkan berulang kali, menteri koordinator Luhut menanyakan hal itu.

"Semua pengeluaran-pengeluaran Pertamina hilang, Pak Luhut terus bertanya. Pak Luhut suka dipanggil Pertamina, dan apa yang dia beli, dari siapa dia membelinya, apakah baja itu dari China atau tidak," katanya. Budi dalam diskusi. virtual, Jakarta, Selasa (14/5). Pertamax

Budi mengatakan penggunaan bahan baku di dalam negeri sangat penting, terutama di tengah kesulitan yang dihadapi semua negara saat ini. Tindakan itu juga bagian dari keberpihakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

"Jadi saya yakin, terima kasih Nike (Managing Director Pertamina), bahwa kami juga berencana untuk menggabungkan sinergi data akuisisi. Selain melihat apakah produk tersebut dibeli atau tidak, berapa harganya, saya juga ingin melihat keselarasan yang lebih jelas dengan perusahaan milik negara, perusahaan nasional. "" Dan jika mungkin, perusahaan yang pribumi sehingga stabilitas politik dan geopolitik negara kita juga aman, "jelasnya.

TKDN

Sementara itu, Nicke Widyawati, Managing Director Pertamina, mengatakan bahwa selama ini perusahaan yang dijalankannya telah menggunakan TKDN sebesar 32-35%. Angka ini sedikit lebih tinggi dari rekomendasi pemerintah sekitar 30%.

"Minimal 30 persen. Untuk proyek kami, 32 hingga 35 persen. Kami tidak hanya menginginkan barang tetapi juga material. Kami memiliki referensi, panduan. Persiapan dan kapasitas industri nasional. Karena itu, lambat laun kita tidak bisa menerapkan angka-angka yang terungkap. Kapasitasnya belum siap, "jelasnya. Pertamax turbo

Dia menambahkan bahwa penggunaan bahan impor selalu diperlukan karena ada kebutuhan dan standar yang harus dipenuhi dalam pelaksanaan setiap proyek. "Ini mungkin menyulitkan kami (jika semuanya TKDN). Ini membutuhkan dua arah. Di sisi pasokan dan standar kami. Kami perlu melakukan lebih banyak koordinasi dengan semua pihak untuk bisa masuk. dalam fase terperinci, "katanya.

Pertamina Pesan 15 Kapal Produksi Dalam Negeri

PT Pertamina (Persero) tetap berkomitmen untuk meningkatkan level komponen indoor (TKDN). Kali ini, berkat kerja sama antara Pertamina dan National Shipbuilding Company, diharapkan ia akan dapat maju dalam industri dalam negeri.

"Alhamdulillah, Wakil Menteri BUMN, menyetujui rencana akuisisi kapal yang akan dilakukan oleh grup PT Pertamina," kata Nicke Widyawati, Direktur PT Pertamina, dalam sambutannya untuk menandatangani perjanjian sinergi potensi kelompok Pertamina. dengan Cluster Industri Manufaktur Galangan Kapal BUMN, Jakarta, Selasa (14/7) / 2020).

Nicke menambahkan, 48 kapal saat ini telah diidentifikasi. Di antara mereka, hingga 15 kapal dapat dibangun di negara ini.

"Ada 48 kapal. Dari 48 kapal itu, kami telah mengidentifikasi 15 kapal yang dapat dibangun di seluruh negeri." Ini yang bisa kita lakukan sebagai langkah pertama untuk meluncurkan kembali galangan kapal nasional, ”katanya.

"Kami berharap 15 ini dapat dibangun di galangan kapal nasional untuk memperkuat perusahaan kami atau industri nasional," lanjut CEO Pertamina.

Popular posts from this blog

Info Lengkap Elang Jawa atau burung garuda

Info Burung Gould Amadin